Perdagangan Antar Wilayah (PAW) mempunyai peranan penting dalam perekonomian masyarakat. Perdagangan antar wilayah menggambarkan rangkaian jalur perpindahan suatu barang dari satu wilayah ke wilayah lain. Survei PAW penting dilakukan untuk meneliti rangkaian jalur perpindahan/pendistribusian barang dari sutu pulau ke pulai lain dalam satu provinsi atau antar provinsi. Sampai saat ini belum tersedia data yang menggambarkan perdangan antar wilayah, oleh karenanya tahun 2021 BPS mengadakan Survei Perdagangan Antar Wilayah (PAW) sebagai upaya untuk mendapatkan gambaran peta perdagangan antar wilayah.
Selain PAW, pola distribusi perdagangan bahan kebutuhan pokok masyarakat Indonesia saat ini diduga juga masih bermasalah, terlihat fluktuasi dan disparitas harga barang pokok antar daerah yang cukup tinggi. Untuk menggambarkan permasalahan tersebut penting untuk dilakukan juga Survei Pola Distribusi Perdagangan (POLDIS) pada beberapa komoditas terpilih.
Sebelum pelaksanaan lapangan survei PAW dan Poldis, BPS Kabupaten Kendal terlebih dulu melakukan briefing petugas bagi para petugas pencacah maupun pemeriksa yang dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 28 April 2021. Briefing dilaksanakan secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting dengan 6 petugas mitra sebagai pencacah dan 3 petugas organik BPS sebagai pengawas/pemeriksa. Kegiatan ini bertujuan agar para petugas dapat melakukan pendataan dengan benar sesuai dengan konsep definisi sehingga menghasilkan statistik yang berkualitas.
Banyaknya sampel PAW di Kabupaten Kendal sebanyak 41 usaha dan untuk sampel Poldis sebanyak 9 usaha yang tersebar di beberapa wilayah kecamatan. Jadwal kegiatan pencacahan dilaksanakan bulan April - Mei 2021. Diharapkan dalam pelaksanaan lapangan nanti dapat berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan dan diperoleh data yang valid dan up to date. (IYS,statdist)
#bpskendal
#PAW
#databerkualitas