Sejak diumumkannya kasus positif terinfeksi COVID-19 di Jawa Tengah pada tanggal 13 Maret 2020, berbagai langkah antisipasi untuk meminimalisir penyebaran COVID-19 telah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, diantaranya himbauan physical-distancing, pemberlakukan work from home (WFH), penutupan pusat perbelanjaan dan tempat wisata, serta pengurangan kepadatan pekerja pada sektor industri. Namun demikian, penyebaran COVID-19 ini ternyata masih terus berlanjut.
Sebagai Lembaga yang ditugasi untuk menyajikan statistik, BPS Provinsi Jawa Tengah ikut erta mengambil peran dalam menyikapi situasi genting saat ini dengan memproduksi statistik tambahan (additional statistics) guna mendukung upaya percepatan penanganan Pandemi COVID-19 di wilayah Jawa Tengah salah satunya dengan Survei Sosial Ekonomi Dampak Covid-19.
Tujuan dan Manfaat dari Survei Sosial Ekonomi Dampak Covid-19 adalah memberikan gambaran terkini dampak COvid-19 di Jawa Tengah. Hasil survei diharapkan dapat dimanfaatkan pemerintah untuk merumuskan kebijakan penanganan dampak Covid-19. Sasaran dari survei ini adalah seluruh masyarakat yang tinggal di Jawa Tengah dengan usia 17 tahun atau lebih. Waktu pelaksanaan survei 1 – 14 Juli 2020.
Survei Survei Sosial Ekonomi Dampak Covid-19 dapat diakses pada
s.bps.go.id/SurveiCovidJateng. Bantu Indonesia bangkit berjuang melawan Covid dan bantu isi survei kami untuk mencari tahu masalah dan solusi atasi pandemi.